Tuesday, 25 August 2009

Terimakasih telah datang, sampai jumpa lagi ya!

Terimakasih karena telah membuat saya sempat berpikir bahwa kamulah yang mungkin menjadi satu-satunya orang yang akan menggantikan _ _ _ _ _ _ _ di hati saya.


Terimakasih karena kamu sudah menyempatkan diri untuk menemani saya ke kantin padahal kamu puasa, mudah-mudahan amal ibadahnya di terima di sisi-Nya, amin.


Terimakasih telah menyempati diri kamu yang secara tidak langsung menjadi inspirasi buat saya untuk rajin blogging.


Terimakasih karena sudah membuat saya menyempatkan diri untuk menyukai kamu selama dua minggu ini.


Terimakasih telah membuat saya sempat berfikir untuk melubangi hati saya demi membuat ruang baru untuk kamu tempati.


Terimakasih karena sudah membuat saya sempat tertawa.


Terimakasih atas penyempatan diri kamu mengantar saya pulang dengan hampir tidak selamat karena motor kamu terlampau tinggi untuk manusia seperti saya.


Terimakasih karena kamu telah membuat saya sempat berfikir bahwa kamu orang yang baik, setidaknya saya mendapatkan pahala jika memuji orang.


Terimakasih atas penyempatan jiwa kamu untuk mampir ke mimpinya Enna.


Terimakasih karena kamu sudah menyempatkan diri untuk menemani saya belajar fisika.


Terimakasih karena kamu sudah membuat saya menyempatkan diri untuk merenung dan berpikir untuk mencari laki-laki yang lebih berharga di banding kamu.



Terakhir,
terimakasih atas segala kesempatan, penyempatan dan bersedia untuk berkesempatan untuk membuat saya sempat tersenyum dalam arti yang-sayangnya-hanya-saya-yang-tahu sejak oktober silam.


Dan dengan tercetaknya tanda titik terakhir dalam tulisan saya, saya mengakhiri dan menyudahi perasaan saya kepada kamu dan saya berjanji atas nama almarhum Opa saya, saya akan menyimpan nama kamu disebelah nama _ _ _ _ _ _ _ di hati dan pikiran saya.
Karena, walau kamu tidak menyadarinya, kamu telah membuat saya sempat berfikir kamu mungkin bisa menjadi satu-satunya orang yang berhasil menutup luka basah dihati saya.


Saya tetap menyayangi kamu seperti saya menyayangi teman-teman saya, yakni:
Agishley Faradilla Sembiring, Bia Maquilla Dhiscara Husein, Nidie Cara Andira Putri, Destaria Fivanny Siregar, Anisa Fajrina Djuanda, Lana Meutia Firdaus, Yohana Amelia Gabriella, Rendi Muflih, Christoper Juan Capa, Muhammad Ahmad Maulana, Muhammad Rizky Purwandana, Satrio Pambudi, Affan Awangga, Aditia Aulia, Faizal Riswandi, Brigitta Intan Priwita Sari, Debby Febrianthy Handayany, Putu Dita Shantiara Dewi, Audria Gupitarini, Rizky Mahriza Utami, Anissa Lintang Ramadhani, Reza Arid Hadafi, Gumilar Pandu, Iqbal Agustyanto, Marcella Belda, Nanny Katherine Siahaan, Cindy Lamei Aruan, Regina Fatima Paralevi, Elok Novita Pramunti. Istiqomah Wulandari, Nurul Andhissa Widianto, Thya Fadilla, dan Lisa Anggrayani.


Dan terakhir yang amat terakhir,
saya hanya ingin berucap,
TERIMAKASIH TELAH DATANG, SAMPAI JUMPA LAGI YA



Ps:
Akan sangat menyenangkan bila kita
mesra seperti dulu lagi =..=

Saturday, 22 August 2009

Mazmur 13 : 3-6

Berapa lama lagi aku harus menaruh kekuatiran dalam diriku,
dan bersedih sepanjang hari?
Berapa lama lagi musuhku meninggikan diri atasku?

Pandanglah kiranya, jawablah aku,
ya Tuhan, Allahku!

Buatlah mataku bercahaya,
supaya jangan aku tertidur dan mati,
supaya musuhku jangan berkata, "Aku telah mengalahkan dia," dan lawan-lawanku bersorak-sorak, apabila aku goyah.

Tetapi aku, kepada kasih setia-Mu aku percaya,
hatiku bersorak-sorak karena penyelamatan-Mu.
Aku mau menyanyi untuk Tuhan, karena Ia telah berbuat baik kepadaku.

Wednesday, 19 August 2009

Sampai Kapan?

Sampai kapan saya mengikuti bayangan kamu dari belakang?

Sampai kapan saya menangisi masa lalu saya dengan kamu yang masih ada disamping saya?

Sampai kapan saya mampu memproduksi air mata jika setiap saya mendengar lagu Miracle-nya Celine Dion saya selalu berkaca-kaca?

Sampai kapan saya hanya bisa berharap?

Sampai kapan saya hanya bisa menunggu?

Sampai kapan saya hanya bisa menjawab "KARENA GUE RASA DIA JODOH GUE" ketika teman saya bertanya, "Kok lo bisa sebegitu cinta matinya ama dia, Sar?" dalam permainan truth or dare?

Sampai kapan saya hanya bisa berdoa dan mengadukan nasib saya kepada Tuhan betapa saya HANYA ingin kita bisa seperti dulu lagi?

Sampai kapan saya menggantungkan perasaan saya kepada kamu?

Sampai kapan saya bisa bertahan pada gebetan baru saya yang bangsatnya setengah mati, dibandingkan sama jempol kamu saja masih gantengan jempol kamu?

Sampai kapan?

Sampai kapan?

Sampai kapan?





"SAYA HANYA INGIN BERKATA BETAPA SAYA SANGAT INGIN MENANGIS TETAPI SAYA TIDAK TAHU HAL MACAM APA YANG HENDAK SAYA TANGISI..."





It's just not easy to be me
-Superman, by Five for Fighting

Saturday, 15 August 2009

Rasanya itu Sakit

Pernah gak sih ngerasain satu hal yang nyakitiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiinnnnnnnn banget tapi kitanya gabisa nangis trus stress depresi akhirnya mata jadi kosong, dikira kesurupan?

Hmm...
GUE UDAH NGERASAIN DOOOONG

Rasanya?
Enak BANGET.
Kita jadi ga peduli sama sekitar, kita bisa jadi diri sendiri karna kita ga mikirin apa2 dan kita gamau tau apa akibat dari suatu ke-sebab-an yang kita buat sendiri.

Belum puas melampiaskan rasa tertekan?

Beli silet goal di warung kelontong terdekat, buka bungkusnya dan sayat tipis2 tangan anda dan rasakan darahnya mengalir sebagai pengganti air mata anda. Rasakan, bayangkan anda menangis dengan darah anda. Semakin sakit hati anda sekalian, sayat kulit anda lebih dalam, jauh lebih dalam dan jauh lebih dalam. Dan pada hitungan ketiga, pastikan bahwa anda sudah berhasil mengamputasi tangan anda sendiri dengan silet goal seharga 500 rupiah. Dan dengan Rp 500,- saja, anda sudah berhasil memendam tekanan pada diri anda dan memperkecil kemungkinan membayar psikiater beserta terapi2 omong kosongnya seharga Rp 5.000.000,- /minggu. Silahkan mencobanya dirumah.
Terimakasih.



..................................................



YAK.
Setelah gue baca ulang, horor gila ternyata postingannya.
=..=

Back to laptop.
Ada yang belom pernah ngerasain depresi itu kaya gimana dan berniat untuk mencoba?

Jadi gini caranya.

Pertama,
carilah satu sosok sahabat lelaki/perempuan yang kamu tahu dia suka sama kamu.

Kedua,
cintailah orang itu dengan sepenuh hati.

Ketiga,
rasakan bahwa semakin hari kamu semakin sayang dengan orang itu dan berjanji atas nama Tuhan kamu akan menjaganya dan menyimpannya di salah satu ruang dihatimu yang kamu yakini ruang itu memang diciptakan untuk orang yang kamu sayangi.

Keempat,
buang rasa malu, gengsi beserta kawan2nya dan jadilah agresif.

Kelima,
tetap optimis bahwa suatu saat nanti dia akan memegang tanganmu dan mau nganterin pulang (yang ini ngaco hahaha)

Keenam,
mulailah untuk gusar.

Ketujuh,
mulailah untuk gusar dan gundah gulana.

Kedelapan,
sadarilah bahwa dia hanya mempermainkan perasaan kamu layaknya binatang berpenyakit yang siap dikebiri.

Kesembilan,
kamu berhak sedih.

Kesepuluh,
jangan menangis karena air mata melambangkan kelemahan.

Kesebelas,
depresi itu wajar dan saya hanya ingin berbagi ilmu bahwa darah adalah simbol yang melambangkan pengorbanan dan keberanian -,-"


Anda bertanya kenapa saya membuat postingan seperti ini?
hmm...

YA KARENA GUE LAGI PATAH HATI, DONGO!

Enggak gitu juga sih,
gue masih ada di step kedelapan, kayaknya.
Mudah2an enggak sampe ke step sembilan tapi sepertinya gue udah di step kedelapansetengah deyyyhzz.
AH AU AH

Salah gue juga sih ya sebenernya ckck.
Salah sayang sama orang kayanya gue, salah persepsi dari awal.
Salah ngomong kayanya temen gue, "Sar, lo cuma cemburu blah blah blah dia cuma ngetes doang sar blaah blah blaaaaaaaaaaahhh itu kan artinya dia juga suka sama lo sarrr blah blaaaaahh..."

Dan akupun hanya bisa mengelus dada, dan hal mengelus dada ternyata susah yah buat perempuan. Kan dadanya ga rata -.-



Yah pokoknya, intinya, ide pokoknya,
GUE PASRAH DEH.

Terserah mau gimana juga hasilnya, gue terima dengan lapang tete (kalo cowo kan lapang dada, kalo cewenya lapang tete ngahahahahaa)

Just in case, kalo orang yang dimaksudkan mempunyai waktu luang dan iseng2 baca blog busuk gue, w cUma mAw biLanKk:

BERI AKU KEJELASAN!
BERI AKU SUATU CHECK POINT!

Karena saya tidak ingin mengalami hal yang sama dua kali dan saya tidak mau tangan saya terluka lagi,
TERIMAKASIH

Tuesday, 11 August 2009

Konferensi Pers

Teman-teman sebangsa dan setanah air,
apa sih yang engkau semua inginkan dariku, HAH?

Jadi gini yak, masa tuuuh akhir2 ini buanyak banget anak galan kelas sebelas SETIAP KETEMU GUE pada nanya, "SAAAARRR, SAPA SIH SARR??!! ayo doong kasih tau suer dah gue kaga kasih tau sapa2, JANJI!" atau "SAR KASIH TAU AJA SAAARRR, dia kan sahabat lu juga"

Gue cuma bilang,

"KAMPRET LU SEMUA YA gue sodorin kalpanaks pada mati lu!"

Najis pada lagi kaga ada kerjaan semuanya kali ya, ribet amat nanya2in g-e-b-e-t-a-n gue yang baru ckck bukannya pada ngerjain pr apa bantuin Pak Manullang minta gaji dinaikin.
Dasar anak2 jaman sekarang, lebih memperdulikan urusan orang lain daripada urusan diri sendiri. JUST LET ME ENJOY MY OWN LOVE LIVE, OLRAIT

Lagian, gini deh.
Boleh2 aja yaaah kalian nanya2in tentang YOU-KNOW-WHAT-AND-UNFORTUNETLY-YOU-DONT-KNOW-WHO ama gue, tapi plis deh ya gue mohon GUE JANGAN DIUBER2 KAYA DEWI PERSIK AMA SAIPUL JAMIL DOOONG pusing gue jadinya.

Gue kasih tau dari sekarang ya,
Nanti ada saatnya gue kasitau.
NANTI!
NANTI!

Teruuzzzzzz,
gue nitip doanya ya :) kalo beneran gue jadi gue beliin Mcd deh, yang doain gue.

DAN SEMOGA KALIAN SEMUA MASUK SURGA, AMIN

Friday, 7 August 2009

Kita ini mati, Sayang

Gue akhir2 ini sering banget mikir, "Eh, gila ya gue kayanya bangga banget kalo abis bikin dosa"
Gue yakin banyak juga yang mikir kaya gitu. Aneh. Dosa kok bangga.

Banyak yang anggep neraka sama surga itu hal yang 'semata-mata'.
Semata-mata surga sama neraka itu cuman nakut2in doang.
Semata-mata surga sama neraka itu khayalan.
Semata-mata surga sama neraka itu sepele.
Semata-mata surga sama neraka itu, "Ah apaan sih ngomongin surga neraka. Sok suci lo!"

Kasian yah Tuhan.
Dikhianati umatNya.
Dihina umatNya.

Gue ga munafik. Gue akui dosa gue banyak. BANGET.
Gue kasian sama Tuhan gue yang udah ngasih gue berkat yang Puji Tuhan berlimpah, dari kecil sampe gue gendut gini sekarang. Udah bikin dosa mulu, minta makan iya.

Ada yang pernah sadar ga kalo badan yang sekarang kita pake ini 'pinjaman' yang sewaktu-waktu diambil sama Pemiliknya?
Gue baru sadar.
TADI

Setelah 16 tahun gue ada di dunia, baru tadi siang gue sadar kalo gue dan kita semua ini tidak abadi. Dan faktanya, sebagian besar dari umat sedunia belum sadar dengan ketidakabadiannya mereka. Masih banyak yang 'bermain-main' dengan kehidupan. Masih banyak yang mikir "What a life, gila hidup gue enak banget" dan mereka termasuk gue tetep stuck disitu ga mikir gimana caranya kita berguna buat dunia atau paling engga buat diri sendiri dan bukannya cuman menuh2in bumi doang. Kita ini kan diciptakan PASTI ada gunanya dan bukan cuma jadi semacam figuran yang suatu saat nanti mati, dikubur dan jadi fosil yang nantinya berjuta tahun berikut kalo dunia belom kiamat, bakal diteliti ama peneliti2 yang udah berevolusi jadi genderuwo apa jenglot mungkin.

Kita bener2 gatau apa2.
Kita ga akan pernah tahu kapan kita bakal mati dan jadi bangke selamanya.
Kita ga akan pernah tahu kapan keluarga kita mati dan jadi bangke selamanya.
Kita ga akan pernah tahu kapan idola kita mati dan jadi bangke selamanya.
Kita ga akan pernah tahu kapan temen kita mati dan jadi bangke selamanya.
Kita ga akan pernah tahu kapan peliharaan kita mati dan jadi bangke selamanya.
Kita ga akan pernah tahu karna itu rahasia perusahaan sang Big Boss.

Hmm..
Aneh ya gue tiba2 nulisin ginian, tulisan2 'berat' kaya gini.
Jadi gini, gue lagi berkabung.
BANGET.

Gue punya ade sepupu, umurnya 2 tahun namanya Kyra Aurora Siahaan.
Sumpah, tingkat kelucuannya itu stadium atas. Lucu parah.
Sekitar seminggu yang lalu gue baru main kerumahnya.
Masih sehat. Masih lucu. Masih pecicilan. Masih bandel. Masih cerewet. Masih cengeng.
Anehnya, Kyra mau gue gendong! Tante gue aja heran, ga biasanya Kyra mau digendong sama orang baru. Ih sumpah yaa, gue puas bengat maenin si Kyra sampe gue ketiduran bareng Kyra abis nonton barbie.

Rabu malem, jam 11.2o, Bokap gue ditelpon.
Pake bahasa batak gitulah, gangerti gue.
Trus abis itu, bokap gue bilang ke gue, "Ka, Kyra meninggal"

Hal pertama yang gue lakuin :
MINUM AIR ES
Karna kata orang, minum air es itu bisa nahan keluarnya air mata.
Abis itu gue diem lamaaaaaaaaa banget.
Abis itu gue ke kamar, baru gue nangis.
Abis itu gue berdoa smoga Kyra yang lucu itu bisa berenkarnasi jadi anak gue nanti.

Gue mewek2 minta ikut ngelayat sama bokap tapi gaboleh karna udah malem. Sebenernya besoknya baru penguburannya tapi kan besok gue sekolah -..-
Akhirnya bokap nyuruh gue berdoa dan dia bilang jangan lupa bilang amin kalo doanya udah selese. HAHAHA LUCU SEKALI KOMEDIMU WAHAI AYAH

Gue jadi pengen ngeralat kata2 gue diatas.
Kita mungkin bisa tahu saat2 terakhir kita kalo Tuhan masih mood ngasih kesempatan2 terakhir buat say goodbye ato ngasih sesuatu. Itu juga kalo kita nalar -,-

And you know what?
Selama seminggu ini gue punya satu pengalaman aneh gila buset yaampun.
Gue tiba2 s-u-k-a sama orang yang ga gue sangka, "gue ternyata bisa juga suka sama lo"
Saking ga percayanya gue, ceritain ke orang aja gue malu.
Beh, kalo terekspos gue ketauan s-u-k-a sama orang i-t-u bisa hancur meleduk muka gue.

OH MY HOLLYSHIT

Gue takut itu jadi tanda gue bakal mati, dikubur dan jadi fosil yang nantinya bakal diteliti ama peneliti yang berevolusi jadi genderuwo ato jenglot.

OH MY HOLLYSHIT